"Yah, pertanyaannya seputar kejadian semuanya. Ya silahkan cek dari CCTV," ucapnya.
Teddy menuturkan detik-detik terakhir bersama Lina, dia berada satu kamar di lantai bawah. Di mana rumah kontrakannya berlantai dua.
Di dalam kamar, terdapat bersama anak-anak lainnya. Sementara di lantai dua, terdapat Putri, anak kedua Lina.
"(Waktu subuh itu) sama saya bersama anak-anak juga ada di sini," ucapnya.
Dia membantah kesimpangsiuran terkait kondisi jasad Lina yang banyak diberitakan dengan kondisi ada lebam.
"Enggak ada (lebam). Yang mandiin juga ibu-ibu pada tahu semua. Bukan pihak rumah sakit. Kalau rumah sakit kan langsung dibungkus. Kalau di sini dari pihak DKM. A Iki (Rizky Febian) juga ikut (memandikan)," tutur Teddy.
Teddy bakal kooperatif jika pihak kepolisian nanti memerlukan keterangannya untuk penyelidikan. Bahkan, dia pun tak keberatan jika polisi kembali melakukan visum terhadap jasad Lina.
"Saya enggak keberatan kalau butuh divisum. Kalau diotopsi juga, enggak keberatan saya, selama anak-anaknya setuju. Tapi kalau saya pribadi, kasihan aja, harusnya udah tenang, jadi rame lagi. Makanya nanti pihak kepolisian aja yang bekerja keras," ucapnya, dikutip dari Okezone.