"Sebagai seorang ibu, sebagai kakak yang punya adik, sebagai seorang anak yang punya orang tua, jadi saya tahu perasaan ini tidak hanya (dirasakan) saya sendiri," kata Oki Setiana Dewi.
"Bermiliaran orang memiliki perasaan yang sama dengan saya perasaan sedih dan mungkin ada perasaan bersalah karena nggak bisa berbuat banyak," ujar dia.
Oki mengatakan, konflik antara Palestina dan Israel ini merupakan isu kemanusiaan terbesar sepanjang sejarah. Dia juga meyakini tak ada yang sanggup melihat penderitaan para korban tak bersalah akibat agresi tersebut.
Perempuan 34 tahun ini kemudian menyarankan masyarakat Indonesia untuk turut memantau perkembangan konflik di sana. Menurut dia, kepedulian tak harus datang ke lokasi secara langsung, namun menyebarkan berita yang valid tentang Palestina, termasuk bentuk dari kepedulian.
"Jadi isu Palestina adalah isu yang kemanusiaan yang mana setiap orang yang melihatnya akan meneteskan air matanya," kata dia.
"Kita ini Indonesia pengguna media sosial yang besar, kalau kita nggak bisa melakukan banyak hal atau pergi ke sana secara langsung, atau tidak bisa berdonasi secara banyak, setidaknya ikut memberikan atau men-share berita-berita terupdate di Palestina, khususnya di Gaza supaya orang-orang tidak lupa," ujar ibu empat anak ini.