Setelah berhasil membaca surat tersebut dengan baik, Syekh Ali pun menawarkan hadiah. Dia pun mengundang ibunda sang murid untuk naik ke atas panggung.
"Saya suruh ibunya naik, saya minta, 'Bu boleh enggak pinjam hpnya'. Sebenarnya niat saya mau video hadiah kejutan 'Selamat ibu dan anaknya dapat hadiah umrah' tapi pakai selfie," ujar Syekh Ali.
Sayangnya, kala itu memori telepon genggam yang dimiliki ibu sang murid sangat penuh, sehingga tak bisa mengambil foto maupun video. Hingga akhirnya, Syekh Ali meminta untuk dipinjamkan telepon genggam kepada para murid lainnya.
"Saya rasa ada orang mendekat lari. Pikiran saya dalam hitungan detik mau kasih hp. Karena saya kan menunggu, saya pinjam hp untuk foto," katanya.
"Begitu datang, saya terkejut dia lari. Dia pun ketika melihat saya memandangi dia, dia pun kaget. Saya merasa kalau posisi saya masih diam, sudah jelas sudah habis lah," ujar Syekh Ali menambahkan.