Tak Boleh Pakai Baju Ketat, Begini Nasib Artis Perempuan Afghanistan Setelah Dikuasai Taliban

Siska Permata Sari
Aryana Sayeed, diva Afghanistan yang juga juri program Afghan Star. (Foto: Instagram)

KABUL, iNews.id - Taliban merebut pemerintahan sah Afghanistan. Banyak yang khawatir kehidupan masyarakat di sana kembali terkekang seperti di masa lalu terutama kaum perempuan.
   
Di mana Taliban terkenal sangat ketat dalam mengatur kehidupan kaum perempuan. Mereka tidak boleh bekerja dan wajib menggunakan pakaian tertutup. 

Selama masa pemerintahan Afghanistan yang didukung Amerika Serikat, industri hiburan di sana mulai bangkit. Salah satu acara yang menjadi favorit masyarakat di sana adalah Afghan Star, ajang pencarian bakat pop idol,

Jauh-hauh hari Taliban mengutuknya sebagai acara tidak bermoral. Aryana Sayeed, diva Afghanistan yang juga juri program Afghan Star menjadi sasaran utama Taliban.

Dia menolak memakai penutup kepala, tampil dengan pakaian ketat, sama seperti artis lainnya di dunia. Sayeed mewakili hal yang tidak diinginkan Taliban dan kelompok garis keras lainnya di sana. 

Editor : Dani M Dahwilani
Artikel Terkait
Internasional
5 hari lalu

Dari Sekutu Jadi Ancaman, Kisah Pahit Imigran Afghanistan yang Berbalik Menyerang AS

Internasional
5 hari lalu

Imigran Afghan Pelaku Penembakan Tentara Garda Nasional AS Mantan Pekerja CIA, Apa Motifnya? 

Internasional
6 hari lalu

1 Tentara Garda Nasional AS yang Ditembak Imigran Afghanistan Dekat Gedung Putih Meninggal

Internasional
7 hari lalu

Nah, Imigran Afghan yang Tembak 2 Tentara Garda Nasional Pernah Tugas di Pasukan Khusus AS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal