Tak Terima Suaranya Dibajak, Artis Scarlett Johansson Tuntut Perusahaan AI 

Wahyu Sibarani
Artis cantik Scarlett Johansson menuntut perusahaan AI. (Foto: istimewa)

Rekayasa itu memperlihatkan sosok Scarlett Johansson dalam bentuk avatar. Begitu juga dengan suaranya yang ternyata sudah diolah secara digital. 

Convert Software sebenarnya sudah mengakali iklan tersebut dari potensi gugatan hukum. Dalam iklan itu terdapat disclaimer atau pengumuman bahwa karakter dan suara yang dihasilkan oleh Lisa AI tidak terkait dengan pemilik karakter dan suara tersebut. Hanya saja hal itu tidak mengurungkan niat Scarlett Johansson menuntut Convert Software. 

Saat ini iklan tersebut sudah menghilang dari internet. Hanya saja Convert Software masih menyediakan aplikasi tersebut di pasar digital yakni Google Play Store dan Apple App Store. 

Disebutkan Variety, Scarlett Johansson bukan satu-satunya artis yang pernah bermasalah dengan AI. Sebelumnya aktor Tom Hanks melalui media sosial memperingatkan para penggemarnya tentang iklan perawatan gigi yang tidak pernah dia lakukan. Ternyata iklan tersebut menggunakan kecerdasan buatan untuk menampilkan sosok Tom Hanks. 

"Awas, saya tidak ada hubungannya dengan itu,” kata Hanks di Instagram Story-nya.

Editor : Elvira Anna
Artikel Terkait
Internet
2 tahun lalu

Scarlett Johansson Kesal Suara GPT-40 Mirip dengannya, OpenAI Hentikan Sementara Sistem Sky

Internet
2 tahun lalu

Geram Suaranya Digunakan Tanpa Izin, Scarlett Johannson Gugat Pengembang Aplikasi AI

Bisnis
4 tahun lalu

Digugat Scarlett Johansson, Walt Disney Sebut Dapat Rp1,8 Triliun dari Film Black Widow

Film
5 tahun lalu

Disney Umumkan Tanggal Rilis Film Black Widow dan Cruella 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal