Setelah bertahun-tahun berkutat dengan keraguannya, Uki akhirnya mantap untuk hijrah dan keluar dari NOAH. Alih-alih mengatakan niatnya kepada Ariel, Uki justru berbicara kepada manajemen terlebih dahulu.
Alasan di balik aksinya tersebut adalah karena Uki merasa tidak enak dengan Ariel yang merupakan rekan kerja sekaligus sahabat sejak masih duduk di bangku SMP.
"Waktu keluar nggak bilang sama dia (Ariel). Nggak enak sama dia. Lebih berat ninggalin dia daripada ninggalin band-nya," tutur Uki yang disambut usapan pundak dari Ariel.
Ia merasa telah banyak hal yang diperjuangkan bersama Ariel sejak membesarkan Peterpan hingga NOAH. Lebih lanjut, ia juga sebenarnya cukup mencemaskan Ariel jika tak lagi mendampingi sahabatnya tersebut.
"Karena kan sayang gitu. Bukan apa-apa, gue melihatnya di lingkungan itu nggak banyak yang sayang sama dia secara tulus," jelas Uki.
Namun keputusan Uki sudah bulat dan Ariel pun akhirnya mengetahuinya. Meskipun tidak mencegah sang sahabat keluar dari NOAH, Ariel tetap menyarankan agar Uki menyelesaikan tur terlebih dahulu.
Pasalnya, Uki keluar tepat saat album Keterkaitan Keterikatan yang telah dipersiapkan selama 3 tahun siap untuk diluncurkan.
"Terus gua bilang, apa nggak baiknya ditunda dulu sampai tur selesai kumpulin uangnya baru keluar, jadi santai hidupnya," ujar Ariel.
Namun Uki menolak saran Ariel tersebut dan memilih tetap hengkang dari NOAH saat itu juga.
“Gua nggak mau jadi orang yang ambil keuntungan duluan baru cabut, kalau memang niatnya mau cabut sekarang, cabut sekarang," tutur Ariel menirukan ucapan Uki.