JAKARTA, iNews.id - Bisnis pakaian menjadi salah satu sektor yang terkena dampak pandemi Covid-19. Tak sedikit dari pebisnis yang gulung tikar akibat tidak adanya konsumen yang membeli produk mereka.
Lantas, bagaimana para pebisnis ini mempertahankan penjualannya di masa transisi menuju New Normal?
Pemilik bisnis clothing Livehaf, Arif Hidayat mengatakan, untuk bertahan di dalam bisnis menuju era New Normal adalah dengan menciptakan inovasi se-kreatif mungkin agar tak ditinggal konsumen.
"Pebisnis clothing khususnya, harus terus bersemangat untuk mengembangkan produk yang kreatif, meski di tengah situasi yang sulit seperti sekarang," katanya Arif kepada iNews.id, Selasa (23/6/2020).
Menurut Arief, selain mencari inovasi baru produk, hal penting agar bisnis clothing atau bisnis apa pun bisa terus berjalan adalah adanya pengalaman dan pelayanan kepada konsumen.