"Dia (Darwis) lupa kita teriak mana gas mana gas 3 hari. Makan korban jiwa pula. Pihak satu ngaku sudah disetujui istana, pihak sana ngaku tidak pernah keluarkan kebijakan tersebut. Tidak ada konsekuensi, hanya ada permintaan maaf. Bikin kebijakan kok saat mati lampu? Gelap," ujar @Mik***.
"Ya, itu lihatnya di media sosial saja, makanya cuma lihat orang nonton konser, flexing, healing, kabur jalan-jalan ke luar negeri, tapi gak lihat di dunia nyata. Katanya sih fotografer, tapi gak bisa lihat keadaan sekitar pakai lensa jutaanmu itu," kata @muk***.
Sebagai informasi, Indonesia Gelap muncul pertama kali di media sosial, lalu berkembang menjadi aksi nyata di lapangan. Tagar #IndonesiaGelap berhari-hari trending topic di X, hal ini karena banyak netizen yang menyuarakan hal tersebut.
Salah satu suara yang menggema di media sosial tentang Indonesia Gelap adalah sikap warganet atas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. Mereka kebanyakan menilai Indonesia Gelap adalah bentuk ketakutan warga Indonesia terhadap nasib masa depan bangsa.