JAKARTA, iNews.id - Indonesia mengekspor 30.000 metrik ton baja ke Italia senilai Rp315 miliar. Ekspor baja canai panas (hot rolled coil/HRC) produksi PT Krakatau Steel (Persero) itu, dilepas Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan.
Pelepasan ekspor baja itu, berlangsung pada Jumat (28/4/2023), di Dermaga Krakatau Bandar Samudera (Krakatau International Port), Cilegon, Banten. Hal ini pun dinilai semakin mengukuhkan posisi Indonesia di sektor baja global.
Zulhas menjelaskan, dari sisi struktur produk ekspor Indonesia sepanjang tahun 2022, ekspor besi baja berkontribusi sebesar 27,82 miliar dolar AS atau menjadi penyumbang ekspor ke-3 terbesar dengan pangsa 9,5 persen dari total ekspor 2022, termasuk PT Krakatau Steel (Persero) Tbk.
“Secara bertahap, ekspor Indonesia berubah komposisinya. Hasil baja sudah mencapai peringkat 3 ekspor unggulan Indonesia setelah batu bara dan minyak sawit. Pelaku industri baja adalah pahlawannya,” ujar Mendag Zulkifli Hasan, dalam keterangan resmi, Jumat (28/4/2023).
Pada kesempatan itu, Direktur Utama Krakatau Steel, Purwono Widodo menjelaskan, pengiriman ekspor ke Italia tersebut menambah kontribusi Krakatau Steel terhadap devisa negara sebesar 21,15 juta dolar AS atau setara dengan Rp315 miliar.