JAKARTA, iNews.id - Syahrul Yasin Limpo (SYL) diduga meminta setoran kepada pejabat eselon I Kementerian Pertanian (Kementan) berkisar antara 4.000 hingga 10.000 dolar AS. Penerimaan uang dihimpun oleh Sekjen Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan Muhammad Hatta. Keduanya menerima setoran dari para pejabat Kementan.
"Sejauh ini uang dinikmati SYL sejumlah Rp13,9 miliar. Penelusuran lebih mendalam akan ditangani tim penyidik," kata dia. Uang senilai Rp13,9 miliar itu diduga digunakan untuk kebutuhan pribadi SYL seperti membayar cicilan kartu kredit dan mobil Toyota Alphard.
Ketiga tersangka diduga bersama-sama menyalahgunakan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan. Ketiganya juga diduga ikut serta dalam pengadaan barang dan jasa disertai penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementan.