JAKARTA, iNews.id - Pemerintah menargetkan produksi minyak siap jual atau lifting minyak 680.000 barel per hari (bph) dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2023. Sedangkan target lifting gas 1,05 juta barel setara minyak per hari.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, Kementerian ESDM akan berupaya untuk mencapai target lifting tersebut.
"Untuk minyak sendiri memang bertendensi dari sumur sumur kita yang sudah tua, ini tendensi memang menurun. Kita harus bisa mengupayakan bagaimana bisa menjaga level produksi dan mengambil beberapa langkah-langkah untuk peningkatan," katanya dia, Selasa (16/8/2022).
Kementerian ESDM saat ini sedang mencoba untuk melakukan pengeboran yang lebih besar dan lebih banyak lagi. Dengan upaya tersebut diharpkan produksi meningkat.
"Untuk jangka panjangnya kita harus terus mengupayakan mengeksplor kembali wilayah-wilayah yang berpotensi," ujarnya.