SOLO, iNews.id - Polresta Solo berhasil meringkus tiga pelaku pembacokan terhadap dua suporter Persis Solo usai pertandingan melawan Persija Jakarta di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, pada Sabtu, 3 Agustus 2024 lalu.
Ketiga pelaku yang berinisial CP, AA, dan RRN, semuanya warga Solo, mengaku terinspirasi dari game online Grand Theft Auto (GTA) San Andreas. Mereka juga menyebut sebagi anggota "San Andreas," geng yang baru dibentuk dan sudah sangat meresahkan masyarakat.
Aksi pembacokan sendiri terjadi saat suporter mengawal bus Persis Solo usai laga Piala Presiden. Dalam kondisi mabuk, ketiga pelaku tiba-tiba menyerang dan membacok korban.
Kejadian tersebut langsung dilaporkan oleh keluarga korban ke Polresta Solo. Tim Satreskrim pun segera melakukan penangkapan. Selain menangkap para pelaku, polisi juga menyita barang bukti berupa kaos geng GTA, sebilah celurit, pisau cutter, dan sepasang sepatu.
Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi menjelaskan bahwa geng "San Andreas" memiliki 51 anggota. Sementara tiga pelaku yang ditangkap akan dijerat dengan Pasal 170 dan pasal terkait anak, dengan ancaman hukuman maksimal tujuh tahun penjara.