JAKARTA, iNews.id - Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Kiyai Haji (KH) Marsudi Syuhud menanggapi penggunaan kata kafir kepada warga nonmuslim di Indonesia. Dia mengatakan Rasulullah sudah mengatur hidup untuk saling menghormati orang lain.
Dia juga mengatakan mereka yang berbeda agama itu disebut umat atau bangsa yang satu dan tidak disebut umat kafir.
Video Editor : Mu'arif Ramadhan