JAKARTA, iNews,id - Ditutupnya lahan Pasar Tasik oleh Polda Metro Jaya, membuat para pedagang terpaksa berjualan di atas trotoar dan bahu jalan, di sepanjang Jembatan Bongkaran, Tanah Abang, Jakarta Pusat. Sementara Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berencana merelokasi pedagang Pasar Tasik dalam rencana penataan Pasar Tanah Abang tahap dua.
Ratusan pedagang yang biasa berjualan di lokasi Pasar Tasik tumpah ruah di sepanjang Jembatan Bongkaran. Jalan dari arah Petamburan menuju Pasar Tanah Abang yang biasanya lancar mendadak semerawut. Hal itu terjadi lantaran para pedagang nekat berjualan di trotoar hingga bahu jalan, persis di samping bangunan pasar Blok G.
Kondisi tersebut diperparah dengan banyaknya pedagang yang menyulap mobil pribadi mereka sebagai kios dadakan untuk berjualan. Sejumlah pedagang mengaku rugi karena telah membayar sewa lahan kepada pihak pengelola, namun sudah tidak bisa lagi berjualan.
Sebelumnya, Pemprov DKI berencana menyediakan lahan khusus bagi pedagang yang berjualan di Pasar Tasik, sehingga tidak menganggu para pejalan kaki dan pengendara.
Video Editor: Khoirul Anfal