Presiden Iran Menyalahkan Amerika Serikat atas Serangan Israel di Gaza

Betty Usman
Presiden Iran menyerukan pembentukan pemerintahan melalui pemungutan suara oleh “warga Palestina, termasuk Muslim, Kristen dan Yahudi” setelah berakhirnya perang di Gaza.

JAKARTA, iNews.id - Presiden Iran menyerukan pembentukan pemerintahan melalui pemungutan suara oleh “warga Palestina, termasuk Muslim, Kristen dan Yahudi” setelah berakhirnya perang di Gaza. Presiden Ebrahim Raisi mengungkapkan ini usai menghadiri pertemuan puncak luar biasa negara-negara Arab dan Muslim di Riyadh mengenai situasi di Gaza.

Pertemuan itu menyoroti perbedaan signifikan antara sikap Iran dan Arab Saudi mengenai masalah ini. Presiden Raisi menyalahkan AS karena berperan terbesar dalam "kejahatan mengerikan" di Gaza.

Putra Mahkota Saudi Mohammed Bin Salman menegaskan kembali pendirian negaranya mengenai solusi dua negara, dengan Yerusalem Timur sebagai ibu kota negara Palestina.

Editor : Wahyu Triyogo
Artikel Terkait
Video
1 bulan lalu

1.000 Jurus Israel Cegah Berdirinya Negara Palestina

Video
2 bulan lalu

Palang Merah Internasional Bantu Israel Cari Sisa Sandra, Palestina Terima 45 Jenazah Korban Baru

Video
2 bulan lalu

Israel Hujani Gaza dengan Rudal, Amerika Sebut Bukan Pelanggaran

Video
2 bulan lalu

Netanyahu Tolak Pasukan Perdamaian Indonesia di Gaza?

Video
2 bulan lalu

Kekerasan Masih Terjadi di Gaza Meski Gencatan Senjata Diumumkan, Warga Sipil Kembali Jadi Korban

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal