Serangan Siber, Montenegro Harus Matikan Semua Komputer dan Internet

iNews
Di markas besar pemerintah di Montenegro yang merupakan anggota NATO, komputer meja dicabut, internet dimatikan dan situs web utama negara dimatikan.

JAKARTA, iNews.id - Di markas besar pemerintah di Montenegro yang merupakan anggota NATO, komputer meja dicabut, internet dimatikan dan situs web utama negara dimatikan. Hal ini dilakukan karena serangan siber besar dengan ciri khas peretas pro-Rusia.

Serangan terkoordinasi mulai 20 Agustus dan telah digambarkan oleh para ahli sebagai intensitas dan cakupan yang belum pernah terjadi sebelumnya. Platform informasi pemerintah online lumpuh dan infrastruktur penting Montenegro, termasuk perbankan, sistem tenaga air dan listrik, dalam risiko tinggi.

Geng pemerasan siber kriminal berbahasa Rusia mengaku menginfeksi layanan online pemerintah dengan ransomware yang dikenal sebagai Kuba. Rusia memiliki motif yang kuat karena Montenegro, sebagai sekutu kuat Rusia yang bergabung dengan NATO pada 2017 meskipun ada tentangan dari Kremlin.

Editor : Wahyu Triyogo
Artikel Terkait
Video
21 hari lalu

Dansatsiber TNI Datangi Polda Metro Jaya, Mau Pidanakan Ferry Irwandi?

Video
2 tahun lalu

Kelompok Kontak Pertahanan Ukraina Akan Bertemu di Pangkalan Udara Ramstein AS

Video
3 tahun lalu

Menkominfo Beri Tanggapan terkait Serangan Hacker Bjorka Bocorkan Data

Video
3 tahun lalu

Hari Ini 40 Kapal Perang NATO Gelar Latihan di Laut Baltik Dipicu Perang Rusia-Ukraina 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal