Warga Demo Tuntut Armenia Keluar dari Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif

iNews
Demonstran berjalan melalui pusat Yerevan menuntut Armenia meninggalkan keanggotaannya dalam Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO).

JAKARTA, iNews.id - Demonstran berjalan melalui pusat Yerevan menuntut Armenia meninggalkan keanggotaannya dalam Organisasi Perjanjian Keamanan Kolektif (CSTO). Menurut para demonstran, organisasi tersebut didominasi Russia dan tidak melindungi Armenia.

Demonstran tuntut pemerintah jalin hubungan dengan negara Barat agar dapat melindungi kedaulatan dan integritas teritorialnya. Kedutaan Besar AS mengatakan kunjungan kongres AS pimpinan Ketua DPR Nancy Pelosi, rencananya akan bertemu Perdana Menteri Armenia Nikol Pashinyan.

Gencatan senjata yang terjadi selama 3 hari setelah pertempuran dengan Azerbaijan, menewaskan 200 tentara dari kedua belah pihak. Armenia dan Azerbaijan saling menyalahkan, Armenia menuduh agresi Baku tidak beralasan. Sementara Azerbaijan mengatakan mereka hanya menanggapi serangan Armenia.

Editor : Wahyu Triyogo
Artikel Terkait
Video
16 hari lalu

Israel Hujani Gaza dengan Rudal, Amerika Sebut Bukan Pelanggaran

Video
25 hari lalu

Kekerasan Masih Terjadi di Gaza Meski Gencatan Senjata Diumumkan, Warga Sipil Kembali Jadi Korban

Video
26 hari lalu

Dua Tahun Serangan Israel ke Gaza, Presiden Prabowo Aktif Dorong Perdamaian dan Solusi Dua Negara

Video
1 bulan lalu

Gencatan Senjata Hamas–Israel Disepakati, Akankah Bertahan Lama?

Video
3 bulan lalu

Rumah Eko Patrio Digeruduk Massa

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal