Namun dengan bantuan para gerilyawan Filipina, mereka berhasil mendekat ke garis pertahanan Jepang. Hingga akhirnya mereka berhasil menyelinap ke dalam kamp dan membuat kegaduhan sehingga penjaga kewalahan.
Misi penyelamatan yang disebut ‘The Great Raid‘ tersebut berhasil membebaskan sekitar 500 tawanan.
Kisah ini terjadi di Kota Nacozari, Meksiko pada 7 November 1907. Saat itu, seorang teknisi rem kereta bernama Jesus Garcia (23) sedang beristirahat.
Para pekerja lain memberi tahunya jika kalau salah satu gerbong kereta yang baru berangkat mengalami kebakaran. Hal yang membuat Garcia khawatir adalah gerbong kereta tersebut memuat dinamit untuk dibawa ke tambang terdekat.
Tak mau bahan itu meledakkan kota, dia pun langsung mengejar kereta dan berusaha mengarahkannya ke dalam jurang. Sekitar lima kilometer kemudian gerbong dan semua bagian kereta tersebut meledak.
Sayangnya, Garcia dan 13 orang lainnya meninggal dalam kejadian tersebut. Garcia menjadi pahlawan bagi masyarakat Nacozari.
Namanya sering disebut dalam lagu maupun puisi. Bahkan monumen perjuangan dididirikan untuk memperingati jasanya. Hingga nama kota tersebut diganti menjadi Nacozari de Garcia.
Itu dia 5 kisah penyelamatan heroik dan dramatis yang pernah tercatat dalam sejarah. Ternyata benar kata pepatah masa kini, pahlawan itu nggak selalu pakai jubah atau teknologi canggih khas superhero dalam komik. Mereka orang-orang “biasa” pun bisa jadi luar biasa setelah menjadi pahlawan penyelamat nyawa manusia.