5 Pesawat Pengebom Nuklir di Dunia, Nomor 2 Patut Diwaspadai Rusia dan China

Tika Vidya Utami
Pesawat pengebom B-21 Raider AS yang baru diluncurkan (Foto: Reuters)

JAKARTA, iNews.id - Pesawat pengebom berperan besar dalam melumpuhkan kekuatan lawan dalam pertempuran. Keberhasilan dan efektivitas pesawat pengebom sudah teruji sejak Perang Dunia II, termasuk dilakukan pasukan Amerika serikat (AS) dalam melumpuhkan kekuatan Nazi Jerman.

Sampai saat ini pesawat pengebom terus mengalami pengembangan untuk meningkatkan kemampuan dalam menyerang target musuh dari jarak jauh, masif, dan yang tak kalah penting tak mudah dideteksi.

Pesawat-pesawat itu juga bisa membawa bom nuklir, baik yang dilepaskan memanfaatkan gaya gravitasi maupun menggunakan peluncur. Bom nuklir strategis efektif dalam menghancurkan target secara masif dibandingkan dengan jenis konvensional.

Kini negara-negara pemilik pesawat pengebom bukan hanya AS dan Rusia, beberapa negara seperti China juga memilikinya.

Berikut 5 pesawat pengebom berkemampuan nuklir:

1. B-52 H Stratofortress

B-52 H Stratofortress merupakan pesawat pengebom Angkatan Udara AS berkempuan nuklir. Pesawat ini mulai beroperasi pada 1955. 

B-52 H Stratofortress memiliki bentang sayap 56,4 meter, panjang 48,5 meter, dan tinggi 12,4 meter. Berat lepas landas maksimum mencapai 219.600 kilogram. B-52 H dapat terbang di ketinggian 50.000 kaki. 

Pesawat yang mampu melesat dengan kecepatan 1.040 km per jam ini dilengkapi dengan dua sensor penglihatan elektro optik dan sensor inframerah canggih. Perangkat itu membantu pesawat dalam meningkatkan penargetan taget musuh.

Sistem pada pesawat juga bisa mendeteksi, mengidentifikasi, serta mengawasi target pada jarak jauh dalam segala kondisi cuaca. Diketahui, B-52 H Stratofortress pernah mengalami kecelakaan saat membawa bom nuklir pada Januari 1961 di Kota Goldsboro, Carolina Utara. 

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
7 jam lalu

Nah! Warga Nigeria Sebut Serangan AS Salah Sasaran, bukan Ngebom Lokasi ISIS

Internasional
12 jam lalu

Kim Jong Un Ingin Korea Utara Produksi Rudal Lebih Banyak, Bangun Pabrik-Pabrik Amunisi Baru

Internasional
13 jam lalu

Badai Salju Parah Terjang Amerika, 1.700 Penerbangan Dibatalkan

Internasional
15 jam lalu

Amerika Kembali Tarik Produk Udang Beku Indonesia karena Potensi Paparan Radioaktif Cesium-137

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal