LONDON, iNews.id - Inggris kembali mengoperasikan rumah sakit darurat Covid-19 pada Jumat (1/1/2021) yang dibangun saat awal pandemi terkait lonjakan kasus. Negara itu dihantam gelombang baru lonjakan penularan virus corona salah satunya dipicu munculnya varian baru.
Dengan penambahan 50.000 lebih kasus Covid-19 setiap hari selama 4 hari terakhir, Inggris bersiap menghadapi lonjakan jumlah pasien.
Rumah sakit darurat sementara 'Nightingale' dibangun dengan menyulap convention centre menjadi fasilitas medis. Militer Inggris yang menyiapkannya hanya dalam hitungan hari.
"Untuk mengantisipasi meningkatnya tekanan dari penyebaran virus varian baru, NHS London Region diminta untuk memastikan Nightingale diaktifkan kembali dan siap menerima pasien jika diperlukan," kata juru bicara Layanan Kesehatan Nasional (NHS), dikutip dari Reuters, Sabtu (2/1/2021).
Namun Royal College of Nursing memperingatkan, pemerintah tidak memiliki cukup perawat untuk ditempatkan di fasiltias daruat, apalagi banyak dari petugas kesehatan yang juga terinfeksi sehingga terpaksa menjalani isolasi.
Pengumuman ini disampaikan hanya beberapa hari setelah Rumah Sakit Royal London mengumumkan kepada para staf bahwa fasilitas kesehatan itu dalam status mode bencana medis dan tidak dapat memberikan layanan perawatan kritis berstandar tinggi.