7 Fakta Kematian George Floyd, Pemicu Demonstrasi Antirasial di Amerika Serikat

Arif Budiwinarto
Aksi unjuk rasa antirasial dipicu tewasnya pria kulit hitam George Floyd di Minneapolis (foto: AFP)

“Dia telah mengajukan permohonan pembubaran pernikahannya dengan Derek Chauvin,” ujar sang pengacara lagi.


4. Publik figur dunia ikut bersuara mendukung antirasial

Kematian George Floyd jadi viral di media sosial dengan tanda pagar #BlackLivesMatter dan #JusticeForGeorge. Lebih dari satu juta kicauan tercatat menentang aksi kekerasan berbau ras di Amerika Serikat.

Pesan antirasial juga disuarakan sejumlah publik figur dunia mulai dari musisi sampai olahragawan. Justin Bieber menuliskan kemarahan atas tewasnya Floyd.

"Ini harus dihentikan. Ini membuat saya benar-benar muak. Ini membuat saya marah, pria ini meninggal. Ini membuat saya sedih, rasisme adalah hal yang jahat, kita harus menggunakan suara kita! Tolong. Saya berduka George Floyd," demikian tulisan Justin Bieber di akun Instagram.

Dari dunia olahraga, pemain Borussia Dortmund, Jadon Sancho, dan pemain Schalke asal Amerika Serikat, Wiston McKennie, mengenakan atribut bertuliskan "Justice for George Floyd".

Editor : Arif Budiwinarto
Artikel Terkait
Internasional
3 jam lalu

Moskow: Negara Barat Mulai Sadar Tak Bisa Kalahkan Rusia di Ukraina

Internasional
8 jam lalu

Jabat Wali Kota Muslim New York Pertama, Mamdani Simbol Perlawanan Minoritas di AS

Internasional
8 jam lalu

Pernah Gabung Al Qaeda, Presiden Suriah Al Sharaa: Itu Masa Lalu!

Internasional
9 jam lalu

Amerika Dukung Kerja Sama Keamanan Israel dan Suriah

Internasional
9 jam lalu

Pesawat Bawa Bantuan Jatuh Timpa Permukiman Warga di Florida AS

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal