John menuduh Novy juga ingin mengambil sebagian investasinya bernilai 600.000 dolar di sektor pertambangan dan dana pensiun.
Namun John memastikan bahwa hal itu tidak akan pernah terjadi.
"Pengacaranya menyebut dia berhak mendapatkan 50-50. Tapi itu pendapat pengacara saja," katanya.
Sebelumnya dia juga mengaku memberi Novy "uang saku" mingguan sebesar 1.200 dolar atau sekitar Rp12 juta.
Terdakwa menjelaskan bahwa istrinya itu memiliki tas tangan senilai 60.000 dolar atau Rp600 juta dan orangnya sangat egois.
Dalam rekaman wawancara yang sama, John mengatakan kepada para detektif bahwa dia kaget menerima surat cerai dari Novy pada 6 Februari 2019 pukul 15.00, di hari yang sama Novy menghilang.