Air Pocket Disebut Jadi Penyebab Singapore Airlines Berguncang Hebat, Apa Itu?

Anton Suhartono
General Manager Bandara Suvarnabhumi Bangkok Kittipong Kittikachorn menyebut Singapore Airlines SQ321 jatuh ke kantung udara (Foto: pongsak Suksi via Reuters)

BANGKOK, iNews.id - General Manager Bandara Suvarnabhumi Bangkok, Thailand, Kittipong Kittikachorn, menyebut Singapore Airlines SQ321 jatuh ke kantung udara yang menyebabkan pesawat itu mengalami turbulensi, Selasa (21/5/2024).

Pesawat Boeing 777-300ER yang membawa 211 penumpang dan 18 kru itu terpaksa mendarat darurat di Bandara Suvarnabhumi akibat insiden tersebut. Satu orang, yakni warga Inggris berusia 73 tahun, tewas dan 30 lainnya luka. 

Menurut Kittipong, pesawat jatuh ke kantong udara saat awak kabin menyajikan sarapan pagi. Saat itu sebagian penumpang tak dalam kondisi siap dengan guncangan tiba-tiba, menyebabkan mereka terempas ke atas hingga membentur langit-langit. Tujuh dari korban luka dilaporkan mengalami luka kritis serta luka di kepala.

Singapore Airlines melaporkan, 18 dirawat di rumah sakit dan 12 lainnya menjalani rawat jalan.

Data FlightRadar 24 mengungkap pesawat mengalami penurunan ketinggian drastis yakni dari 37.000 menjadi 31.000 kaki dalam waktu 5 menit.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
23 hari lalu

Perbaikan Perangkat Lunak Rampung, Pesawat Airbus A320 di RI Siap Terbang Lagi

Nasional
23 hari lalu

Kemenhub Pastikan Seluruh Pesawat Airbus A320 di RI Sudah Jalani Perbaikan Perangkat Lunak

Nasional
24 hari lalu

Polri Kerahkan Pesawat hingga Kapal ke Lokasi Banjir dan Longsor Sumatera

Internasional
28 hari lalu

Deretan Maskapai Internasional Terdampak Recall 6.000 Pesawat Airbus A320

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal