Akun Twitter Perdana Menteri Narendra Modi Diretas, Sebut India Legalkan Bitcoin

Anton Suhartono
Narendra Modi (Foto: Reuters)

NEW DELHI, iNews.id - Akun Twitter pribadi Perdana Menteri India Narendra Modi @narendramodi diretas orang tak dikenal, Minggu (12/12/2021). Modi merupakan pemimpin dunia dengan follower Twitter terbanyak yakni 73 juta.

Kantor perdana menteri India menyatakan, akun Modi segera dipulihkan setelah pihaknya melapor langsung ke Twitter. 

"Akun Twitter yang dipegang PM @narendramodi disusupi sangat singkat. Masalah ini telah disampaikan ke Twitter dan akunnya segera dipulihkan," bunyi pernyataan.

Kantor juga meminta kepada para follower Modi untuk mengabaikan cuitan apa pun yang di-posting selama peretasan singkat tersebut. Diketahui isu cuitan yang diposting pelaku di akun pribadi Modi menyebutkan, India mengadopsi Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah.

"India telah secara resmi mengadopsi bitcoin sebagai alat pembayaran sah. Pemerintah telah secara resmi membeli 500 BTC dan mendistribusikannya ke semua penduduk," bunyi cuitan itu, yang kemudian dihapus.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 hari lalu

Cemburu, Suami Bakar Istri hingga Tewas di Hadapan Anak-Anak

Internasional
5 hari lalu

Dokter yang Viral karena Pukuli Pasien di Tempat Tidur RS Diskorsing

Internasional
6 hari lalu

Viral, Dokter Terpaksa Operasi Korban Kecelakaan Lalu Lintas di Pinggir Jalan

Megapolitan
6 hari lalu

Pelaku Teror Bom ke 10 Sekolah di Depok Tak Akui Perbuatannya, Sebut Email Diretas 

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal