WASHINGTON, iNews.id - Alarm untuk "penembak aktif" di rumah sakit militer terbesar Amerika Serikat (AS) mendadak berbunyi, Selasa (28/11/2018). Peringatan 'palsu' itu menyebabkan pasien panik dan staf berebut tempat berlindung.
Polisi dan pemerintah setempat bergegas ke Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed dekat Washington sekitar pukul 14.00 (1900 GMT) setelah seseorang mengaktifkan alarm.
"Kejadian terkait penembak aktif ini merupakan hasil dari penggunaan sistem pemberitahuan massal yang tidak tepat oleh penghuni instalasi," demikian pernyataan Angkatan Laut, seperti dilaporkan AFP, Rabu (28/11/2018).
"Sambil mempersiapkan latihan yang akan datang, sistem notifikasi secara tidak sengaja diberlakukan tanpa mengandung kata-kata 'LATIHAN' atau 'BERLATIH'," tambahnya.
Peringatan muncul saat penembakan massal bertubi-tubi terjadi di AS, dan sepekan setelah seorang pria bersenjata menewaskan tiga orang di sebuah rumah sakit Chicago sebelum polisi menembaknya.