Aliansi Kelompok Etnis Myanmar Mulai Angkat Senjata Lawan Junta Militer, 10 Polisi Tewas

Anton Suhartono
Aliansi kelompok etnis Myanmar mulai melawan pemerintahan junta militer dengan menyerang kantor polisi (Foto: Reuters)

Kekekerasan aparat Myanmar terhadap warga sipil mengundang perhatian kelompok etnis bersenjata yang selama puluhan tahun bertempur melawan pemerintah untuk menuntut otonomi lebih luas.

Belasan kelompok etnis bersenjata mengecam tindakan junta militer dan berjanji mendukung para demonstran anti-kudeta.

Anggota parlemen yang digulingkan junta militer muncul dari persembunyian dan mengumumkan rencana membentuk Pemerintah Persatuan Nasional yang merangkul kelompok-kelompok etnis bersenjata tersebut.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Nasional
4 hari lalu

Prabowo di KTT ASEAN: Dorong Perdamaian di Myanmar dan Redam Ketegangan Thailand-Kamboja

Internasional
14 hari lalu

Pemimpin Militer Michael Randrianirina Dilantik Jadi Presiden Madagaskar yang Baru

Internasional
17 hari lalu

Presiden Madagaskar Kabur ke Luar Negeri Pakai Pesawat Militer Prancis, Ada Peran Macron?

Internasional
17 hari lalu

Muncul di Facebook, Presiden Madagaskar Ngaku Kabur demi Selamatkan Nyawa

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal