Bukan hanya AS dan Inggris, China juga terlibat ketegangan dengan India terkait perbatasan di Ladakh, wilayah pegunungan Himalaya. Pada Juni lalu, bentrokan antara militer dua negara menyebabkan 20 tentara India meninggal dunia.
China kembali memicu kontroversi luas setelah mengesahkan Undang-Undang Keamanan Nasional yang membatasi kebebasan warga Hong Kong, serta berusaha mengintimidasi Taiwan dan negara-negara Asian Tenggara terkait Luat China Selatan.
"Kami berharap kami dapat membangun koalisi yang memahami ancaman dan bekerja secara kolektif untuk meyakinkan Partai Komunis China bahwa hal-hal semacam itu bukan kepentingan terbaik," kata Pompeo.
Pompeo mengatakan Amerika Serikat berupaya menyamakan persepsi dengan negara-negara yang berseteru dengan China. Dia menganggap Beijing merupakan ancaman kebebasan dunia.
"Kami ingin melihat setiap negara yang memahami kebebasan demokrasi. Untuk memahami ancaman yang ditujukan oleh Partai Komunis China kepada mereka," lanjutnya.