Dia bertemu dengan petinggi Hizbullah Mohammed Raad dan beberapa anggota parlemen lainnya.
Hizbullah memicu kemarahan Israel sejak 8 Oktober dengan dalih mendukung perlawanan di Jalur Gaza." Mereka telah melancarkan banyak operasi menargetkan pasukan Israel, yang sebagai responsnya meluncurkan serangan serupa melawan wilayah perbatasan selatan.
Tembakan artileri Israel beberapa kali mengarah ke kota-kota jauh di dalam selatan Lebanon, menewaskan lebih dari 100 orang, termasuk lebih dari 80 anggota Hizbullah.