Kendati baru dibentuk, untuk memberi bimbingan dan mencegah kejahatan lokal, MCPS sejauh ini juga menjadi tempat bagi penduduk yang mengalami krisis pribadi untuk mendapatkan bantuan.
Dengan lebih 50 relawan, mereka siap menjembatani berbagai kesenjangan bahasa. Mereka juga dilatih keamanan dasar, pertolongan bagi orang yang mendadak pingsan akibat masalah jantung atau CPR, dan sebagai penasihat spiritual dan kesehatan jiwa.
Organisasi seperti itu bukan satu-satunya di New York. Di Brooklyn, terdapat pertahanan sipil orang-orang keturunan Asia.
"Saya selalu berpikir, mengapa Muslim tidak punya organisasi seperti itu? Semua orang harus memilikinya. Ini organisasi yang luar biasa kan? Ini adalah landasan bersama antar budaya," ujar Direktur Pelaksana MCPS, Mahwish Fathma.
Relawan Brooklyn Asian Civilian Observation Patrol juga naik kendaraan patroli yang menyerupai polisi. Hambatan bahasa, dan lonjakan kejahatan, menyebabkan pembentukan patroli tersebut.