Pemungutan suara tersebut dibayangi kepergian dramatis mantan perdana menteri Thaksin Shinawatra, politisi paling berkuasa di Thailand.
Thaksin, tokoh sentral dalam perebutan kekuasaan yang penuh gejolak selama 20 tahun terakhir, tiba-tiba meninggalkan Thailand pada Kamis malam menggunakan pesawat jet pribadi menuju Dubai, Uni Emirat Arab (UEA). Dia meninggalkan Pheu Thai yang sedang kacau balau.
Dalam penjelasannya di media sosial, Thaksin mengatakan terpaksa pergi karena alasan medis dan akan kembali pada 8 September.