Captagon adalah nama dagang dari obat yang awalnya dipatenkan di Jerman pada awal 1960-an yang mengandung stimulan jenis amfetamina yang disebut fenethylline. Obat ini digunakan untuk mengobati orang-orang yang memiliki masalah dalam berkonsentrasi, narkolepsi, dan berbagai kondisi lainnya.
Obat tersebut kemudian dilarang dan masuk dalam daftar obat-obatan terlarang yang hampir secara eksklusif diproduksi dan dikonsumsi di Timur Tengah.
Penjualan dan penggunaan obat-obatan di Irak melonjak dalam beberapa tahun terakhir. Pasukan keamanan telah meningkatkan operasi dan membuat pengumuman hampir setiap hari tentang penyitaan atau penangkapan yang terkait dengan perdagangan narkoba itu.
Dalam tiga bulan pertama tahun ini, pasukan keamanan Irak menahan 18 tersangka pengedar narkoba di Provinsi Anbar. Lebih dari 3 juta pil Captagon disita dalam periode yang sama.