MADINAH, iNews.id - Arab Saudi memastikan insiden pesawat Garuda Indonesia yang membawa 450 jemaah calon haji asal Gowa, Sulawesi Selatan, tak berdampak pada keseluruhan penerbangan haji. Mesin pesawat Boeing 747-400 Garuda Indonesia terbakar saat lepas landas dari Bandara Sultan Hasanuddin pada Rabu lalu.
Setelah lepas landas, pilot memutuskan return to base (RTB) dengan pertimbangan kendala mesin yang memerlukan pemeriksaan lebih lanjut. Pesawat mendarat dengan selamat tanpa seorang pun korban.
Pesawat lepas landas dari Bandara Sultan Hasanuddin sekitar pukul 15.30 Wita dan mendarat kembali di bandara yang sama pukul 17.15. Sebelum mendarat, pesawat harus berputar untuk mengurangi bahan bakar.
Pusat Keselamatan Transportasi Nasional (NTSC) Arab Saudi, seperti dikutip dari Saudi Gazette, Sabtu (18/5/2024), menepis kekhawatiran adanya masalah keamanan terkait insiden tersebut.
Pesawat dengan nomor penerbangan GIA 1105 itu dijadwalkan tiba di Bandara Internasional Mohammad bin Abdulaziz Madinah pada Rabu malam. Disebutkan insden itu juga tidak akan memengaruhi keamanan wilayah udara Arab Saudi maupun layanan transportasi jemaah secara keseluruhan.