RIYADH, iNews.id - Arab Saudi memperpanjang proyek kemanusiaan Masam di Yaman, program yang berada di bawah Pusat Pertolongan dan Bantuan Kemanusiaan Raja Salman (KSrelief). Nilai progyek Masam mencapai 33,292 juta dolar AS atau sekitar Rp500 miliar.
Supervisor General KSrelief Abdullah bin Abdulaziz Al Rabeeah mengatakan, proyek Masam sangat penting karena terkait pembersihan area di Yaman dari ranjau darat yang ditanam pemberontak Houthi. Ranjau-ranjau yang ditanam sembarang itu kerap kali memakan korban warga sipil, kematian, cacat, atau setidaknya luka permanen.
Al Rabeeah juga mengucapkan terima kasih kepada Penjaga Dua Masjid Suci Raja Salman bin Abdulaziz Al Saud serta Putra Mahkota Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) atas bantuan untuk Yaman.
“Pembaruan kontrak ini dengan mitra pelaksana diperpanjang mengingat pentingnya proyek kualitatif dalam merampungkan pembersihan daratan di Yaman dari ranjau yang ditanam oleh Houthi tanpa pandang bulu, dalam berbagai bentuk dan kamuflase, di tempat-tempat yang menargetkan warga sipil tidak berdaya," kata Rabeeah, dikutip dari SPA.
Proyek Masam yang juga melibatkan pakar internasional melalui tim di Yaman berfokus pada pembongkaran semua bentuk ranjau untuk membersihkan daratan Yaman dari dampak yang ditimbulkannya.
Selain itu juga mencakup pelatihan dan peningkatan kapasitas warga Yaman yang terlibat dalam pembersihan ranjau. Hingga saat ini, proyek tersebut telah membersihkan 404.333 ranjau dan proyektil.