AS Akui 11 Tentaranya Alami Gejala Gegar Otak akibat Serangan Rudal Iran

Anton Suhartono
Pangkalan udara Ain Al Asad, Irak, tempat pasukan AS bermarkas luluh lantak akibat serangan rudal Iran (Foto: AFP)

WASHINGTON, iNews.id - Militer Amerika Serikat (AS) akhirnya mengakui bahwa ada tentara yang terluka akibat serangan rudal Iran di pangkalan militer Irak pada 8 Januari 2020.

Iran menghujani dua pangkalan militer tempat pasukan AS dan koalisi bermarkas, yakni di Ain Al Asad dan Arbil, dengan lebih dari 22 rudal dalam serangan yang berlangsung sekitar 3 jam.

Pusat Komando AS menyatakan, sedikitnya 11 tentara mengalami luka dalam serangan di Ain Al Asad. Awalnya, AS menyebut tak ada korban dalam serangan sebagai balasan atas terbunuhnya jenderal Iran Qasem Soleimani itu.

Baca Juga: Komandan Militer AS di Irak Kisahkan Dahsyatnya Serangan Rudal Iran

"Sementara tidak ada pasukan AS yang terbunuh dalam serangan Iran pada 8Januari di pangkalan udara Al Asad, namun beberapa di antaranya dirawat karena gejala gegar otak akibat ledakan itu dan masih dalam pemeriksaan," kata Juru Bicara Pusat Komando AS, Bill Urban, seperti dikutip dari AFP, Jumat (17/1/2020).

Urban menjelaskan mengapa informasi mengenai adanya korban ini tak segera diketahui. Menurut dia, pagi hari setelah serangan, pasukan yang berada di pangkalan Ain Al Asad langsung dievakuasi sehingga kondisi mereka tak segera diketahui.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
4 jam lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
6 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
8 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
9 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Internasional
9 jam lalu

200 Warga Sipil Terjebak di Terowongan Jalur Gaza

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal