WASHINGTON DC, iNews.id – Krisis narkoba menjadi salah satu persoalan serius yang menghantui Amerika Serikat dewasa ini, di samping masalah kekerasan senjata api. Mantan Presiden AS Donald Trump punya pandangan sendiri mengenai isu ini.
Menurut dia, hanya hukuman mati terhadap para pengedar narkoba yang bisa menyelesaikan masalah narkoba di negeri Paman Sam sepenuhnya. Dia menilai para pengedar itu layak untuk dihukum mati karena menyebabkan kematian bagi banyak orang.
“Kita tidak akan pernah benar-benar menyelesaikan masalah narkoba kecuali kita melakukan apa yang dilakukan negara lain, dan itu adalah hukuman mati bagi para pengedar narkoba,” ujar Trump kepada Fox News, Rabu (5/6/2024).
Politikus Partai Republik itu mengatakan, setiap pengedar narkoba membunuh rata-rata 500 orang seumur hidupnya.
Kebanyakan narkoba masuk ke AS dari Meksiko. Hal tersebut, menurut dia, menjadi salah satu alasan perlunya bagi Washington DC untuk mengatas situasi di perbatasan selatan AS harus diatasi.
AS sedang menghadapi krisis obat-obatan sintetis. Overdosis opioid kini menjadi penyebab utama kematian di kalangan generasi muda Amerika. Pada 2022, ada sebanyak 107.941 kematian akibat overdosis obat-obatan terlarang yang dilaporkan, menurut Institut Penyalahgunaan Narkoba Nasional AS (NIDA).