AS Menarik Diri dari INF, Dunia di Ambang Perlombaan Senjata 2 Adidaya

Anton Suhartono
Maria Zakharova (Foto: AFP)

"Tidak ada bukti, tidak ada foto satelit. (Rusia) berhak untuk memberikan respons yang sesuai atas hal (tuduhan) ini kata," kata Zakharova, seperti dilaporkan kembali AFP, Sabtu (2/2/2019).

Sementara itu, langkah AS ini mendapat dukungan dari Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO). Dalam pernyataannya NATO mendukung penuh keluarnya AS dan menyebut peluncuran sistem rudal penjelajah 9M729 oleh Rusia melanggar kesepakatan INF.

Negara-negara Eropa menyuarakan kekhawatiran atas konsekuensi dari penarikan diri AS ini. Konselir Jerman Angela Merkel meminta Rusia memberikan perhatian sebelum tenggat waktu 6 bulan yang diberikan AS atau sampai Agustus habis.

Jika Rusia tak menghancurkan semua persenjataan yang dianggap melanggar kesepakatan tersebut, maka AS akan sepenuhnya meninggalkan INF.

"Bagi kami, ini jelas bahwa Rusia telah melanggar kesepakatan dan ini menjadi alasan kita harus berdialog dengan Rusia," kata Merkel.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
6 jam lalu

Rusia Gagalkan Upaya Pencurian Jet Tempur MiG-31 Dilengkapi Rudal Kinzhal oleh Ukraina

Internasional
7 jam lalu

Moskow: Negara Barat Mulai Sadar Tak Bisa Kalahkan Rusia di Ukraina

Internasional
12 jam lalu

Jabat Wali Kota Muslim New York Pertama, Mamdani Simbol Perlawanan Minoritas di AS

Internasional
12 jam lalu

Pernah Gabung Al Qaeda, Presiden Suriah Al Sharaa: Itu Masa Lalu!

Internasional
14 jam lalu

Amerika Dukung Kerja Sama Keamanan Israel dan Suriah

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal