WASHINGTON DC, iNews.id – Amerika Serikat mengklaim telah berhasil menguji rudal hipersonik terbaru. Hal itu terungkap lewat pengumuman yang dibuat Angkatan Udara AS pada awal pekan ini.
Rudal hipersonik adalah senjata strategis canggih yang saat ini juga sedang dikembangkan oleh China dan Rusia.
Menurut laporan AFP, AS telah menyelesaikan uji coba rudal AGM-183A Air-launched Rapid Response Weapon (ARRW) yang diluncurkan dari pesawat pengebom B-52H pada Jumat (9/12/2022) lalu. Pengujian senjata itu berlangsung di lepas pantai California.
“(Rudal itu) mencapai kecepatan hipersonik lebih dari lima kali kecepatan suara, menyelesaikan jalur penerbangannya dan diledakkan di area terminal,” ungkap Angkatan Udara AS, Senin (12/12/2022).
“Tes ini adalah peluncuran pertama dari prototipe rudal operasional penuh,” tambah institusi militer itu lagi.
AS memiliki beberapa program pengembangan senjata hipersonik. Badan penelitian berteknologi tinggi Pentagon, DARPA, juga telah menguji rudal yang berbeda awal tahun ini.
Rudal hipersonik menimbulkan ancaman potensial terhadap keseimbangan militer global. Rudal itu mampu diarahkan untuk mengirimkan senjata nuklir tepat sasaran, dengan kecepatan yang sulit bahkan mustahil untuk dicegat.