AS Tuduh Rusia Curangi Penerapan Sanksi terhadap Korea Utara

Nathania Riris Michico
Dubes PBB untuk AS, Nikki Haley. (Foto: AFP)

"Pelanggarannya tidak satu kali. Mereka sistematis," tegas Haley.

Rusia dan China menyarankan DK PBB membahas pengurangan sanksi setelah Presiden AS Donald Trump dan Pemimpin Korut Kim Jong Un bertemu pada Juni lalu. Sat itu Kim berjanji akan mengupayakan denuklirisasi.

Selain itu, Haley mengatakan Rusia membantu Korut secara ilegal mendapatkan bahan bakar, menolak mengusir seorang warga Korut yang masuk dalam blacklist dewan tahun lalu, dan mendorong perubahan pada laporan independen PBB soal pelanggaran sanksi untuk menutupi pelanggaran orang Rusia.

Namun, Duta Besar Rusia untuk PBB, Vassily Nebenzia, membantah hal itu. Dia menyebut Rusia tidak menekan para penulis laporan PBB dan menyalahkan Haley karena meningkatkan ketegangan.

Dia juga menunjukkan bahwa laporan itu memutuskan bahwa transfer kapal-ke-kapal khusus bahan bakar oleh kapal Rusia, yang diklaim oleh Haley, bukan pelanggaran.

Editor : Nathania Riris Michico
Artikel Terkait
Internasional
9 jam lalu

Rusia: Pernyataan Trump soal Uji Coba Nuklir AS Sangat Jelas, Tak Ambigu

Internasional
11 jam lalu

Trump Sebut Amerika Negara Nuklir Nomor 1, Rusia Nomor 2 dan China Ke-3

Internasional
12 jam lalu

Rusia Peringatkan Rencana Trump Uji Coba Nuklir Bisa Picu Perlombaan Senjata

Internasional
14 jam lalu

Putin Tak Perintahkan Uji Coba Senjata Nuklir, tapi...

Nasional
4 hari lalu

Indonesia Kerja Sama dengan Rusia, Bikin Kapal Cepat Ramah Lingkungan

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal