Australia Resmi Mengakui Yerusalem Barat sebagai Ibu Kota Israel

Anton Suhartono
Scott Morrison (Foto: AFP)

SYDNEY, iNews.id - Perdana Menteri Scott Morrison, Sabtu (15/12/2018), menyampaikan pernyataan resmi bahwa Australia mengakui Yerusalem Barat sebagai ibu kota Israel.

Namun Australia belum akan memindahkan kantor kedutaan besarnya dari Tel Aviv ke Yerusalem, sampai ada perjanjian damai yang diteken antara Israel dan Palestina.

"Australia kini mengakui Yerusalem barat, tempat kedudukan Knesset (parlemen Israel) dan banyak lembaga pemerintahan, sebagai ibu kota Israel," kata Morrison, dalam pidatonya di Sydney, dikutip dari AFP.

"Kami juga berharap untuk memindahkan kedutaan ke Yerusalem Barat secara praktis, sebagai dukungan, setelah adanya penentuan status akhir (perjanjian damai)," katanya, seraya menambahkan pihaknya sedang memilih lokasi untuk kedubes yang baru.

Untuk sementara, kata Morrison, Australia mendirikan kantor pertahanan dan perdagangan di sebelah barat kota suci.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 hari lalu

Israel Kecam Keputusan Turki Tangkap Netanyahu, Sebut Erdogan Tiran

Internasional
1 hari lalu

Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan untuk Netanyahu, Ini Komentar Hamas 

Internasional
2 hari lalu

Kazakhstan Ikuti Jejak UEA dan Maroko, Gabung Klub Negara Muslim Pro-Israel

Internasional
2 hari lalu

Ini Alasan Turki Keluarkan Surat Perintah Penangkapan terhadap Netanyahu

Internasional
2 hari lalu

Trump Umumkan Kazakhstan Akan Berdamai dengan Israel di Bawah Perjanjian Abraham

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal