"Kami hanya punya satu syarat, angkatan bersenjata Armenia tanpa syarat sepenuhnya harus dan segera meninggalkan tanah kami," kata Presiden Azerbaijan Ilham Aliyev, dalam pidato yang disiarkan televisi.
"(Jika) Pemerintah Armenia memenuhi permintaan tersebut, pertempuran dan pertumpahan darah akan berakhir dan perdamaian akan dibangun di wilayah tersebut," ujarnya, menegaskan.
Armenia dan Azerbaijan menolak seruan internasional untuk menghentikan pertempuran dan bernegosiasi.
Dunia internasional mendesak kedua pihak menyepakati gencatan senjata seiring meningkatnya kekhawatiran bahwa konflik bisa meningkat menjadi perang habis-habisan.