"Para penguasan Bahrain mulai sekarang akan menjadi mitra kejahatan rezim Zionis sebagai ancaman konstan terhadap keamanan kawasan (Arab) dan dunia Islam," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Iran dikutip dari AFP, Sabtu (12/9).
Ini bukan pertama kali Iran menunjukkan kemarahan terhadap langkah negara-negara Arab menormalisasi hubungan diplomatik dengan Israel. Saat UEA sepakat kembali menjalin kerja sama dengan negara Yahudi, Iran dengan keras menyebutnya sebagai tindakan bodoh.
"Semua orang tertindas di Palestina dan semua negara bebas di dunia tidak akan pernah memaafkan normalisasi hubungan dengan rezim kriminal penjajah Israel dan keterlibatannya dalam kejahatan kemanusiaan," demikian pernyataan Iran.