Jaksa Agung Ukraina Yuriy Lutsenko menyebut film dokumenter itu sebagai "film propaganda Rusia" dan mengatakan semua orang yang terlibat dalam siarannya akan dipanggil untuk dimintai keterangan.
Pada Jumat kemarin, "112 Ukraina" memperingatkan bahwa timnya telah menerima ancaman langsung dari organisasi-organisasi radikal karena film dokumenter tersebut, yang akan ditampilkan pekan depan.
Saluran itu kini membatalkan siaran film tersebut, dengan alasan untuk menghindari sanksi dan hukuman pidana.