"Kami akan melakukan apa pun yang kami bisa untuk menghilangkan drone itu dari langit dan menghentikan gangguan sehingga Gatwick kembali normal," kata pejabat kepolisian Sussex, Jason Tingley.
Disebutkan, dalam 24 jam sejak Rabu malam ada lebih dari 50 kemunculan drone ukuran besar yang terbang di atas landasan pacu. Pada Kamis dini hari drone sudah tak terlihat sehingga bandara memutuskan membuka untuk sebagian penerbangan.
Namun Chief Executive Officer Bandara Gatwick Stewart Wingate mengatakan, landasan pacu akan ditutup kembali jika drone-drone tersebut.
Sekitar 120.000 penumpang terdampak pembatalan penerbangan sejak insiden drone ini. Kedatangan pesawat-pesawat dialihkan ke bandara sekitar, termasuk ke Amsterdam dan Paris.