Bank Israel Tak Berkutik Lindungi Pemukim Yahudi yang Dijatuhi Sanksi AS

Anton Suhartono
Bank-bank Israel akhirnya menurut kepada AS untuk menjatuhkan sanksi kepada pemukim Yahudi di Tepi Barat (Foto: Reuters)

TEL AVIV, iNews.id - Bank-bank Israel akhirnya menurut kepada Amerika Serikat (AS) untuk menjatuhkan sanksi kepada empat pemukim Yahudi di Tepi Barat, pelaku kekerasan terhadap warga Palestina. Sebelumnya pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu mengecam sanksi tersebut dan menyerukan kepada para bank untuk tak usah mematuhi sanksi itu.

Menteri Keamanan Itamar Ben Gvir serta Menteri Keuangan Bezalel Smotrich bahkan menyatakan sikap lebih keras, menegaskan tak boleh ada kebijakan yang merugikan warga Israel.

“Kita dalam hal ini bukan republik pisang Amerika Serikat dan kita tidak akan membiarkan tindakan yang merugikan warga kita,” kata 
Smotrich, seraya menegaskan tuduhan terhadap empat pemukim Yahudi tidak masuk akal.

Smotrich menegaskan akan melakukan segala cara untuk menghentikan bank-bank Israel menerapkan sanksi. Smotrich dan Ben-Gvir merupakan politisi sayap kanan Israel yang mendapat dukungan besar dari para pemukim Yahudi di Tepi Barat.

Kantor PM Netanyahu sebelumnya juga menyatakan bank-bank tidak perlu menerapkan sanksi sebagaimana diminta AS. Namun bank sentral, Bank of Israel, menegaskan mereka harus mematuhi keputusan pemerintahan Presiden AS Joe Biden.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
1 jam lalu

Nah, Pengacara Militer Israel Kumpulkan Bukti Kejahatan Perang di Gaza

Internasional
4 jam lalu

Trump Bakal Berikan Bansos Rp33 Juta ke Setiap Warga AS, Bisa untuk Meringankan Pajak

Internasional
5 jam lalu

Senat Sepakati Anggaran, Shut Down Pemerintah AS Berakhir!

Internasional
6 jam lalu

Menhan Israel: Erdogan Hanya Bisa Lihat Gaza lewat Teropong!

Internasional
6 jam lalu

5 Program Unggulan Zohran Mamdani, Wali Kota Muslim Pertama New York

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal