Banyak Aksi Teror, Pakistan Minta Semua Imigran Ilegal Keluar sebelum 1 November

Muhammad Fida Ul Haq
Imigran ilegal diminta untuk meninggalkan Pakistan sebelum 1 November (Foto: Reuters)

ISLAMABAD, iNews.id - Pakistan menyebut aksi teror yang terjadi belakangan ini terkait imigran ilegal. Negara tetangga India itu memberikan peringatan kepada semua imigran ilegal untuk pergi sebelum 1 November 2023.

Menteri Dalam Negeri Sementara Pakistan Sarfraz Bugti mengaskan akan menggelar razia besar-besar kepada imigran ilegal setelah 1 November. Sasaran utamanya yakni ratusan ribu imigran asal Afghanistan.

Pakistan mengambil keputusan tersebut setelah warga negara Afghanistan diketahui terlibat dalam kejahatan, penyelundupan dan serangan terhadap pemerintah dan tentara, termasuk 14 dari 24 bom bunuh diri tahun ini.

“Semua imigran gelap sudah teridentifikasi. Negara punya data lengkap,” kata Bugti. 

“Saya ingin mengajukan banding sekali lagi agar semua imigran ilegal harus meninggalkan negaranya secara sukarela sesuai tenggat waktu yang ditentukan," ujarnya.

Editor : Muhammad Fida Ul Haq
Artikel Terkait
Nasional
9 jam lalu

Momen 6 Jet Tempur Pakistan Kawal Kedatangan Prabowo ke Islamabad

Nasional
16 jam lalu

Prabowo Tiba di Pakistan, Disambut Presiden Asif Ali dan PM Shehbaz Sharif

Nasional
22 jam lalu

Kemlu Pakistan: Prabowo Kunjungi Islamabad 8-9 Desember 2025

Internasional
2 hari lalu

Kapal Imigran Terbalik di Perairan Yunani, 18 Tewas

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal