Gambar satelit menunjukkan Rusia menambah kekuatan di perbatasan Ukraina di samping sekitar 100.000 kekuatan yang sudah disiagakan di bagian perbatasan lainnnya.
"Jangan bepergian ke Ukraina karena meningkatnya ancaman aksi militer Rusia dan Covid-19. Mereka yang berada di Ukraina harus pergi sekarang melalui sarana umum atau pribadi," bunyi pernyataan Departemen Luar Negeri AS.
Rusia membantah rencana untuk menyerang Ukraina, namun mendesak AS dan sekutunya untuk berjanji tidak akan menerima Ukraina sebagai anggota NATO, tidak mengerahkan persenjataan, dan membatalkan pengerahan kekuatan militer ke Eropa Timur. Namun, permintaan itu ditolak oleh AS dan NATO.