Bertemu Menlu Retno, Ini Keluhan Para ABK WNI yang Kerja di Kapal China

Anton Suhartono
Press briefing Menlu Retno Marsudi mengenai kasus eksplotasi ABK WNI yang bekerja di kapal penangkap ikan China (Screengrab: YouTube/Kemlu RI)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Luar Negeri RI terus mengawal kasus eksploitasi dan pelanggaran HAM terhadap para anak buah kapal (ABK) WNI yang bekerja di beberapa kapal pencari ikan berbendera China.

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi sudah bertemu 14 ABK yang tiba di Indonesia sejak 8 Mei lalu. Dari pertemuan yang berlangsung Minggu (10/5/2020) pagi, dia mendapat informasi langsung tentang apa yang sebenarnya terjadi.

“Terdapat permasalahan gaji. Sebagian dari mereka belum menerima gaji  sama sekali. Sebagian lainnya menerima gaji namun tidak sesuai dengan angka yang disebutkan di dalam kontrak yang mereka tanda tangani,” tutur Retno, dalam press briefing virtual di Jakarta, Minggu (10/5/2020).

Permasalah lain, lanjut dia, soal jam kerja yang tidak manusiawi. Rata-rata mereka bekerja lebih dari 18 jam setiap hari.

“Keterangan para ABK ini sangat bermanfaat untuk dicocokkan dengan  informasi-informasi yang telah lebih dahulu kita terima. Terdapat banyak  informasi yang terkonfirmasi namun terdapat pula informasi baru yang dapat melengkapi informasi awal yang telah kita terima,” ujarnya.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
15 jam lalu

Wow, China Temukan Harta Karun Emas Hampir 1.500 Ton

Internasional
16 jam lalu

Ini Pernyataan PM Jepang Sanae Takaichi yang Bikin China Murka

Internasional
17 jam lalu

China Desak Warganya Tak Berkunjung ke Jepang, Ada Apa?

Internasional
3 hari lalu

Negara Barat Waswas dengan Perkembangan Senjata Nuklir China

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal