Kemlu Pulangkan ABK WNI yang Dieksploitasi di Kapal Ikan Berbendera China

Rizki Maulana
Jenazah ABK WNI di kapal pencari ikan China dilarung ke laut. (Screebgrab: YouTube/MBC)

JAKARTA, iNews.id - Kementerian Luar Negeri (Kemlu) memberi penjelasan terkait dugaan eksploitasi 18 anak buah kapal (ABK) asal Indonesia di kapal ikan berbendera China yang diungkap stasiun televisi Korea Selatan, MBC. Kapal tersebut diketahui sempat singgah di Busan, Korea Selatan.

Kemenlu menjelaskan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Seoul telah berkoordinasi dengan otoritas setempat untuk memulangkan para ABK Indonesia yang diangkut dua kapal berbendera China yaitu Long Xin 605 dan Tian Yu 8. Untuk diketahui, kedua kapal membawa 46 ABK dan 15 di antaranya berasal dari Kapal Long Xin 629.

"KBRI Seoul berkoordinasi dengan otoritas setempat telah memulangkan 11 awak kapal pada 24 April 2020. Sementara 14 awak kapal lainnya akan dipulangkan pada 8 Mei 2020," kata Kemlu melalui keterangan tertulis di Jakarta, Kamis (7/5/2020).

KBRI Seoul kini sedang mengupayakan pemulangan jenazah ABK berinisial E yang meninggal di Rumah Sakit Busan akibat penyakit pneumonia. Sementara, 20 ABK lainnya melanjutkan bekerja di kapal Long Xin 605 dan Tian Yu 8.

Kemenlu menjelaskan, pada Desember 2019 dan Maret 2020, di kapal Long Xin 629 dan Long Xin 604, terjadi kematian tiga ABK saat sedang berlayar di perairan Samudera Pasifik. Tiga jenazah itu kemudian dilarung ke laut lepas. Kapten kapal menjelaskan keputusan melarung jenazah karena kematian mereka disebabkan penyakit menular.

Editor : Rizal Bomantama
Artikel Terkait
Nasional
5 bulan lalu

2 Kapal Nelayan Tabrakan di Tanjab Timur, 1 Orang ABK Hilang!

Nasional
5 bulan lalu

Polisi Selidiki Penembakan Kapal Nelayan di Perairan Banyuasin, 1 ABK Luka-Luka

Nasional
5 bulan lalu

Arya Daru Pangayunan Lulusan Mana? Ternyata Jebolan Kampus Top Tanah Air

Buletin
5 bulan lalu

Diplomat Muda Kemenlu Ditemukan Tewas Tak Wajar di Kamar Kos Menteng, Polisi Selidiki Penyebabnya

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal