Beberapa menlu dari negara anggota NATO juga yakin sikap Turki akan berubah untuk menerima Swedia setelah pilpres pada Mei.
Turki lebih dulu merestui keanggotaan Finlandia ke NATO karena negara itu mau memenuhi syarat yang diberikan. Persetujuan Turki ditandai dengan meratifikasinya oleh parlemen pada Maret lalu.
“Sekarang setelah pemilu Turki selesai, penting bagi Turki untuk melanjutkan proses ratifikasi,” kata Menlu Finlandia, Pekka Haavisto, merujuk pada keanggotaan Swedia.
Para menlu NATO yakin Swedia bisa menjadi anggota NATO sebelum atau saat pertemuan puncak aliansi pada Juli di Vilnius, Lituania.