Brutal! Israel Eksekusi Ratusan Pasien RS Gaza, Sebagian Ditembak Sambil Tangan Diikat

Anton Suhartono
Tentara Israel mengeksekusi mati lebih dari 300 pasien dan pengungsi di Rumah Sakit Nasser dan Al Shifa, Gaza (Foto: Reuters)

ISTANBUL, iNews.id - Tentara Israel mengeksekusi mati ratusan pasien dan pengungsi di Rumah Sakit Nasser, Khan Younis, Gaza Selatan dan Al Shifa, Gaza Utara. Lebih dari 300 jenazah ditemukan di kuburan massal kompleks kedua rumah sakit itu, mengejutlkan lembaga-lembaga HAM internasional dan PBB.

Para korban itu merupakan hasil pembantaian tentara Zionis selama 4 bulan menduduki Rumah Sakit Nasser, demikian laporan kantor media Gaza pada Rabu (24/4/2024) malam, seperti dilaporkan Anadolu.

Para korban tersebut adalah pasien, korban perang yang terluka, serta pengungsi yang mencari perlindungan di rumah sakit tersebut.

“Kedalaman kuburan massal yang kami temukan (di Rumah Sakit Nasser) mengonfirmasi bahwa makam tersebut digali menggunakan alat berat, seperti buldoser penjajah Israel dan kendaraan lainnya,” kata kepala kantor media Gaza, Ismail Al Thawabteh. kepada Anadolu.

Al Thawabteh menambahkan, tentara Israel juga menculik sembilan dokter dari rumah sakit. Sampai saat ini keberadaan dokter belum diketahui. Dia menyebut Israel telah melakukan kejahatan penghilangan paksa.

Sebelumnya para pejabat PBB mengatakan temuan kuburan massal di dua rumah sakit Gaza, satu lainnya di Al Shifa, meningkatkan kekhawatiran adanya kejahatan perang yang sedang berlangsung oleh Israel.

Editor : Anton Suhartono
Artikel Terkait
Internasional
22 jam lalu

Bolivia-Israel Berdamai, Pulihkan Hubungan Diplomatik setelah Gencatan Senjata Gaza

Internasional
2 hari lalu

Ratusan Pemukim Yahudi Israel Geruduk Masjid Al Aqsa untuk Beribadah

Internasional
2 hari lalu

386 Warga Gaza Tewas akibat Serangan Israel Selama Gencatan Senjata

Internasional
2 hari lalu

Israel Terus Serang Gaza Selama Gencatan Senjata, Total Korban Tewas Hampir 70.400 Orang

Nasional
2 hari lalu

Prabowo Bahas Gaza saat Bertemu PM Pakistan, Serukan Two State Solution

Berita Terkini
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
Network Updates
News updates from 99+ regions
Personalize Your News
Get your customized local news
Login to enjoy more features and let the fun begin.
Kanal